Welcome to Malia Nafia Rahayu's blog

Blog is the right place for me to share my mind

Friday, June 29, 2012

Gencarkan Green Campus Mulai Saat Ini !

Tak terasa, 2 tahun sudah aku berjalan dan menimba ilmu di kampus ini, di sebuah tempat yang dinamakan universitas. Tempat para kaum intelektual berkumpul dan menyibukkan diri. Tempat para pemuda calon-calon penerus bangsa. Tempatnya orang-orang yang akan membuat perubahan bagi bangsa ini. Berkaitan dengan membuat perubahan, kita harus peka terhadap lingkungan, peka terhadap umur bumi, peka terhadap tempat kita untukbertahan hidup ini.

Pemanasan Global sudah sangat semakin terasa, panas yang mendera jiwa dan dirasakan oleh semua manusia adalah akibat ulah manusia pula. CO2 yang terperangkap di atmosfer akan dipantulkan kembali ke bumi sehingga meningkatkan suhu bumi. Lalu adakah yang bisa dilakukan kaum intelektual ini untuk melakukan perubahan demi menyelamatkan bumi dan mengurangi dampak pemanasan global ini? tentunya ada sobat !

Universitas sebagai fasilitator yang mewadahi mahasiswa sebagai aktornya untuk bertindak. Konsep green campus adalah konsep yang paling tepat untuk dilakukan oleh mahasiswa di kampusnya masing-masing. Melalui penciptaan ekosistem seimbang yang asri, reduce, reuse, and recycle, pengurangan emisi gas, pemanfaatan energi matahari untuk menghemat listrik, penghematan penggunaan kertas, pengolahan sampah organik dan anorganik, itu semua jika dilakukan sudah memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap bumi. konsep green campus ini menggambarkan sampai sejauh mana pemahaman anggota civitas akademika demi menyelamatkan bumi dengan mengoptimalkan fungsi masing-masing peran.

Mungkin kita sudah sama-sama tahu mengenai konsep ini namun enggan untuk melakukannya? mengapa? karena malas keluar dari zona nyaman, karena ribet, karena tidak mau berubah ! Hal-hal tersebut harus dihindari dengan menciptakan gaya hidup sehat dan cinta lingkungan.

1. Bersepeda ! sehat, keren, dan ramah lingkungan
Mungkin saja kita sudah sangat nyaman dengan kendaraan yang bernama motor atau mobil, kendaraan yang menggunkan bahan bakar minyak dan mengeluarkan emisi gas yang berbahaya untuk bumi ini menjadi sahabat setia kita untuk pergi kemana saja termasuk ke kampus.Namun apabila kita berpikir lagi, dengan kita bersepeda kita telah menyehatkan tubuh kita dan mengurangi emisi gas. Kita harus menciptakan mindset bahwa mahasiswa yang bersepeda itu adalah mahasiswa yang keren, berbeda dari mahasiswa lainnya, orang yang bersepeda itu berarti kreatif karena mereka berani berbeda dan mau melakukan hal cerdas untuk menyelamatka lingkungan.

2. Membawa tempat makan dan tempat minum ! sehat dan elit !
Banyak orang yang malas membawa tempat mium dan tempat makan ke kampus. Mereka lebih suka membeli air mineral botol dan membeli makanan bungkus styrofoam lalu ketika sudah habis, tempatnya mereka buang begitu saja. Hal tersebut tidak hanya terjadi 1x tetapi berulang bahkan beribu kali. Styrofoam yang sulit di degradasi oleh bumi mendukung dampak pemanasan global semakin tinggi. Padahal, apabila mereka mau membawa tempat minum dan tempat makan ke kampus mereka akan mengurangi penggunaan bahan-bahan yang sulit dirusak oleh bumi. Mereka harus yakin bahwa dengan membawa tempat minum dan tempat makan ke kampus berarti mereka adalah kaum elit dan keren, mereka mau memikirkan lingkungan dan menggunakan merek-merek tempat makan/ minum yang ada.

3. Menghemat penggunaan kertas berarti mahasiswa cerdas !
Mencetak dengan bulak- balik atas menggunakan kembali kertas bekas merupakan ide yang cerdas, segala space yang tersedia untuk dimanfaatkan seoptimal mungkin sehingga mengurangi kemubaziran kertas sehingga mengurangi penebangan pohon. Yakinkan diri bahwa dengan mengoptimalkan lahan kertas adalah hal yang cerdas. Jangan malu untuk menggunakan kembali kertas bekas yang memang masih bisa digunakan untuk digunakan kembali.

4. Menciptakan ekosistem seimbang

Thursday, June 28, 2012

Green Campus


Isu Pemanasan Global dan Perubahan Iklim bukan lagi sekedar isapan jempol belaka, tetapi sudah menunjukan bentuk dan wujud yang sebenarnya di hadapan umat manusia di bumi. Pemanasan Global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer laut dan daratan bumi yang disebabkan oleh adanya efek rumah kaca sehingga meningkatkan konsentrasi gas karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas tersebut di atmosfer maka akan semakin banyak panas yang terperangkap yang akan mengakibatkan peningkatan suhu. Meningkatnya suhu global menyebabkan perubahan-perubahan seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrem, terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, serta punahnya berbagai jenis hewan. Melihat kondisi demikian, tidak menutup kemungkinan apabila bumi mengalami kerusakan yang semakin parah. Untuk menindaklanjuti hal tersebut maka perlu dilakukan suatu metode yang efektif untuk membangun kembali kelestarian dan keseimbangan alam di lingkungan sekitar serta menggugah kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungannya. Salah satu metode yang efektif yaitu dengan penerapan konsep “green campus”.  Green campus merupakan konteks usaha pelestarian lingkungan yang meninjau sejauh mana warga kampus dapat memanfaatkan sumberdaya yang terdapat di lingkungan kampus secara efektif dan efisien, misalnya dalam pemanfaatan Kertas, alat tulis menulis, penggunaan listrik, air, lahan, pengelolaan sampah, pembuatan lingkungan hijau, dll sehingga sumber daya di lingkungan kampus dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Pada dasarnya program green campus merupakan program lingkungan eco-campus yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat kampus sebagai kumpulan masyarakat ilmiah untuk turut serta berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam mengurangi Pemanasan Global. Dengan adanya program green campus maka permasalahan mengenai dampak global warmning sedikitnya bisa teratasi dengan baik dan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga lingkungan serta dapat menerapkan konsep “save our world”



Wednesday, June 27, 2012

4th Semester Always At Campus


Semester 4, semester penuh tantangan, gimana enggak? Dari awal gue udah di tembak tiba-tiba buat jadi general manager di salah satu departemen di lingkungan organisasi kampus gue. Woooow jabatan yang cukup menantang dan memiliki tanggung jawab yang tinggi !

Gue, yg awalnya ga mau gabung di organisasi tersebut akhirnya menimbang-nimbang cost and benefit nya, yaah setelah di timbang-timbang ternyata lebih banyak benefitnya. Okelah akhirnya gue memutuskan untuk gabung dan sempat menerima tawaran tersebut. Lumayan buat pengalaman dan di CV gue hoho.

Awalnya gue ga yakin bisa kerja dengan baik bersama partner gue ini, partner yang udah gue kenal lama. But in fact, kami memiliki passion yang sama, senang berhubungan dengan orang-orang banyak, memberdayakan manusia, daaaan yup, SDM adalah tujuan utama kami.

Passion gue di semester 4 ini berubah sejak gue dituntut untuk jadi pembicara di acara keakraban Genk 7, dari “reinforcement” tersebut, gue merasa nyaman dan suka banget sama jalan yang gue pilih ini, yup psikolog, konsultan, kepribadian, psikologi, watak, sanguinis, melankolis, koleris, dan phlegmatic. Entah bagaimana caranya tiba-tiba mereka bisa merasuki pikiran dan jiwa gue. Karena mereka, gue bisa belajar menjadi semi “trainer” dimulai dari lingkungan genk 7, HIMABIS, dan Protokol FISIP UNPAD. Dengan teman-teman super seperti Rey, Ismail, dan Victor, karier jam terbang gue sebagai semi “trainer” semakin bertambah. Thanks to all J

Ternyata hal tersebut menjadi pencitraan diri gue secara nggak langsung. Setelah gue mengisi acara PES (Pro Selection Election) untuk Open Recruitment HIMABIS hampir seratus orang menonton gue dan menyaksikian gue sebagai trainer kepribadian yang memiliki banyak wawasan dan dapat menghipnotis mereka dengan tipe kepribadian yang mereka miliki ternyata tepat benar.

Gaya bicara gue, gaya bahasa yang digunakan, bahasa tubuh, dan over all public speaking yang gue miliki cukup bisa terexpose saat itu. Akhirnya, orang-orang bisa lihat bahwa gue punya kemampuan yang melebihi mereka, kemampuan yang sungguh menakjubkan dan tentunya berkelas tinggi.

Sejak itu gue terobsesi untuk menjadi seorang trainer, pengen punya lembaga konsultan, dan pengen bisa memberdayakan manusia sebanyak-banyaknya, khususnya pemuda, karena mereka adalah ladang empuk untuk dikembangkan supaya mampu membangun bangsa ini lebih baik lagi.

Cita-cita gue ingin jadi pengusaha di bidang konsultan psikolog. Namun sayangnya hal ini belum tersegmentasi dengan baik. Oleh karena itu gue akan ngajak kakak gue untuk join dan membantu gue, sekalian memanfaatkan ilmu yang dia miliki supaya nggak sia-sia gitu aja.

Di semester 4 ini dengan kuliah yang cukup padat dan keterlibatan gue dalam keorganisasian yang tidak hanya 1 membuat gue cukup lelah dan harus pintar dalam mengolah waktu. Harus bisa menyeimbangkan tanggung jawab gue di kuliah, di HIMABIS, di PFU, dan pastinya di PPM. Alhamdulillah meskipun ga sempurna, tapi gue bisa menjalankan semuanya dengan cukup baik. Gue tetep mengasah passion dan pengembangan diri gue tetapi juga tetep oke dalam masalah akademik ;). Meskipun nggak jarang gue harus begadang dan jam tidur gue nggak kayak jam tidur normal orang lain kebanyakan, tapi gue banyak belajar untuk disiplin dan menghargai waktu. Sesuatu yang dulu suka gue remehin. Ternyata benar pepatah, waktu adalah uang. Mungkin bukan uang riil tapi bisa jadi dalam bentuk pengembangan diri.

Sempet terinspirasi dari seorang Iman Usman, seorang aktivis yang hebat banget di usianya yang masih muda, gue punya target di tahun ini, pengen ke luar negeri untuk mengikuti kongres internasional dan untuk ikut student exchange juga. Waaah asli pengen bangeeet, meskipun Cuma nyebrang ke negeri seberang, tapi rasanya pasti amazing banget. Huohoho.

Ada satu orang lagi yang ikut berperan sampai saat ini gue mampu seperti ini. Dia adalah sosok kakak dan pemimpin buat gue. Umur dia terpaut hampir 3 tahun lebih tua dari gue. Dia selalu memotivasi dan mendorong gue untuk terus maju dan tegar dalam menjalan kehidupan organisasi yang gue ambil, dia banyak member wejangan karena berasal dari organisasi yang sama, banyak sharing dan memberi pelajaran tentang kehidupan. I’ll tell you more about him on the different section J
Kali ini akan gue tutup dengan quotes cantik

“Prestasi tidak bisa diraih dengan instan
Satu DETIK penampilan adalah hasil TAHUN demi tahun latihan.
Satu TAHUN pencapaian adalah hasil DETIK demi detik perjuangan”